Jumat, 29 Juni 2012

Pirlo Tak Ingin "Pergi ke Roma dan Tak Melihat Paus"




Gelandang tim nasional Italia, Andrea Pirlo, mengontrol bola dalam laga semi final Piala Eropa 2012 melawan Jerman, 
Kamis (28/6/2012), di Stadion Nasional di Warsawa.


     Playmaker tim nasional Italia, Andrea Pirlo, percaya diri menantang timnas Spanyol di babak final Piala Eropa 2012 setelah sukses memulangkan timnas Jerman dalam laga semifinal di Warsawa, Kamis (28/6/2012). Menurutnya, "Gli Azzuri" sedang dalam semangat positif untuk menunjukkan permainan terbaiknya demi meraih gelar juara Eropa dalam babak final di Stadion Olympic, Kiev, Ukraina, Minggu (1/7/2012).


"(Tidak menang) itu seperti pergi ke Roma dan tidak melihat Paus. Kami yakin bahwa kami akan memiliki permainan yang bagus saat melawan Spanyol. Hanya saja, jika kami ingin menang, kami harus menunjukkan semangat dan keinginan yang sama seperti yang kami tunjukkan malam ini dan saat melawan Inggris," ungkapnya seperti dilansir ESPN.

    Kepercayaan diri pemain berusia 33 tahun yang jarang tampak tersenyum ini didasarkan pada kesiapan skuad. Menurutnya, para pemain timnas Italia dalam kondisi dan semangat yang baik dan siap untuk menang. Menurut Pirlo, tim nasional negaranya sudah berkembang dengan signifikan sejak gagal di Piala Dunia 2006.


"Setelah Piala Dunia 2006, kami memiliki sejumlah masalah di tim nasional sehingga sukses tidak menghampiri. Sekarang, kami telah mencapai final," tambahnya.

    Kini, Pirlo ingin mengulangi kebahagiaan di Piala Dunia 2006 ketika Italia berhasil menjadi juara dunia. Saat itu, gelandang yang sekarang bermain di Juventus ini berhasil menang atas Perancis melalui drama adu penalti.

"Rasanya kurang lebih sama. Tetap ada keinginan untuk menang dan begitu juga (keinginan) para pemain muda yang tidak tergabung di skuad 2006," tandasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar